Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Soal dan Pembahasan UNBK Fisika 2017 (no 31 - no 35)

SOAL 31
Daya yang dihasilkan dari bunyi mesin diesel pada jarak R sebesar 10π watt dan intensitas bunyi yang terdengar sebesar 70 dB. Intensitas ambang bunyi 10-12 watt.m-2, maka jarak R tersebut dari mesin diesel adalah . . . .
A. 0,5 km
B. 1,0 km
C. 1,5 km
D. 2,5 km
E. 3,0 km

Jawab: A
Taraf intensitas bunyi diberikan sebagai
TI = 10 log (I/I0)
70 dB = 10 log (I/I0)
7 = log (I/I0)
I/I0 = 107
I = 107 x I0 = 107 x 10-12 = 10-12 watt.m-2
Intensitas diberikan oleh
I = P/(4πR2)
10-12 = 10π/(4πR2)
R = 500 m = 0,5 km
SOAL 32
Seberkas cahaya dilewatkan pada kisi difraksi dengan 200 celah.cm-1, akan dihasilkan garis pita terang kedua pada layar berjarak 6 mm dari terang pusat. Kisi difraksi kemudian diganti dengan 500 celah.cm-1, maka jarak pita terang ke 6 pada layar mempunyai jarak dari terang pusat adalah . . . .
A. 6 mm
B. 12 mm
C. 16 mm
D. 24 mm
E. 45 mm

Jawab: E
Diketahui: N1 = 200 celah.cm-1N2 = 500 celah.cm-1, n1 = 2; n2 = 6, dan y1 = 6 mm
Dengan menggunakan
d sin θ = nλ
dy/L = nλ atau
y/nN = Lλ maka
y1/n1N1 = y2/n2N2
 6 mm/(2 x 200) = y2/(6 x 500)
y2 = 45 mm

SOAL 33
Perhatikan rangkaian berikut.
Besar daya pada hambatan 2 Ω adalah . . .
A. 2 watt
B. 4 watt
C. 5 watt
D. 6 watt
E. 9 watt

Jawab: A
Dengan menggunakan Hukum II Kirchhoff Σε + Σ(IR) = 0, maka
LOOP 1: –4 + 4I1 + 2I3 = 0 atau 2I1 + I3 = 2 (*)
LOOP 2: 4 – 4I2 – 2I3 = 0 atau 2I2 + I3 = 2 (**)
Hukum 1 Kichhoff  pada salah cabang rangkaian memberikan
I1 + I2 = I3 (***)
Dari persamaan (*) dan (**) kita peroleh
I1 = I2, maka dari persamaan (***) kita peroleh
2I2 = I3, maka dari persamaan (**) kita peroleh
2I3 = 2 atau I3 = 1 A
Maka daya pada hambatan 2 Ω adalah P = I32R3 = 12 x 2 = 2 watt.

SOAL 34
Perhatikan gambar rangkaian 5 lampu identik berikut!
Lampu identik F dipasang pada kawat antara P dan Q. Bagaimana keadaan nyala lima lampu pada rangkaian listrik tersebut?
A. Lampu D dan E menyala lebih terang dari semula
B. Lampu A, B dan C menyala lebih terang dari semula
C. Lampu D dan E menyala lebih terang darpada A, B, dan C
D. Lampu D dan E lebih redup dari semula
E. Lampu D dan E sama terangnya dengan keadaan awal

Jawab: D
lampu akan menyala terang atau redup ditentukan oleh daya = energi per sekon yang dipakai oleh lampu. Daya dinyatakan dengan persamaan
P = I2R
Jadi, terang redupnya lampu dipengaruhi oleh arus yang mengalir pada lampu dan hambatan lampu tersebut. Karena keseluruhan lampu memiliki spesifikasi yang sama, maka satu-satunya faktor yang mempengaruhi nyala lampu adalah arus yang mengalir pada lampu. Lampu A diparalel dengan lampu B dan C dan diserikan dengan lampu D dan E.
Saat lampu F dipasang di antara lampu D dan E, maka arus total yang mengalir pada rangkaian mengecil akibat hadirnya lampu F tersebut. Akibatnya lampu semua lampu akan meredup. Jadi pilihan jawaban yang benar adalah lampu D dan E menyala lebih redup dari semula.

SOAL 35
Dua benda bermuatan listrik Q1 dan Q2 berjarak r cm menimbulkan gaya tolak-menolak sebesar 10 newton. Kemudian muatan Q1 digeser sehingga gaya yang timbul menjadi 40 newton. Konstanta k = 9.109 N.m2.C-2, maka muatan Q1 harus dipindahkan sebesar . . . .
A. r/2 menjahui Q2
B. r/2 mendekati Q2
C. r menjauhi Q1
D. 2r mendekati Q2
E. 2r menjauhi Q2

Jawab: B
Gaya Coulomb pada dua muatan diberikan oleh
F = kQ1Q2/r2 = 10 (*)
Jika gaya Coulomb menjadi 40 N dari semua maka
40 = kQ1Q2/r’2 (**)
Dari (*) dan (**) kita peroleh
¼ = r’2/r2
r' = ½ r dari semula (mendekati karena semakin besar gaya Coulomb)

Post a Comment for "Soal dan Pembahasan UNBK Fisika 2017 (no 31 - no 35)"